Alhamdulillah ya Allah, aku masih hidup setelah melewati masa TPB yang begitu mencekam #mode lebai ON.
OK, ini adalah salah satu kelegaan karena kuakui semester dua adalah masa-masa terberat selama TPB. *kalo boleh ngaku, TPB semuanya terasa begitu berat, halah.
Alhamdulillah lulus juga walau dengan nilai yang ngepasss dan berhiaskan rantai karbon yang membentuk ikatan siklik dengan berbagai cabang #ngelantur. Dengan otak pas-pasan bin ga bisa terasah dengan baik, akhirnya saya bisa say goodbye dengan makul-makul busuk berupa kalkulus Fisika dasar dan kimia dasar. Kabar baiknya, saya akan bertemu mereka dengan wajah yang telah termake-up dengan sempurna. Matematika rekayasa, Mekanika fluida, kimia organik telah menunggu di depan mata. Bravo #mata hitam legam.
Gyahahaha… walaupun dua bulan dari total tiga setengah bulan kuliah daku tepar, dan tentunya ga luput dari tiga ujian perbaikan (tiga berarti saya ikut semua ujian perbaikan mata kuliah sks beban besar. mantap jaya), disertai deadline tugas yang bikin pusing, ga bisa belajar karena sakit, hadeeeeeehhhhhh rasanya kok ini badan dibanting dari lantai sepuluh #gyabo.
Ceritanya masuk kuliah pengen ngehindarin pelajaran yang begitu-begitu, ehheee….malah ketemu lagi. Huaaaa. Sempet depresi juga begitu dulu lihat KSM yang disitu tercetak pelajaran ilmu murni tersebut. Ya Allah, apakah aku sanggup menghadapi semua iniii??? #ratapan anak –piiipp–
Ya sudahlah, mari kita tatap masa depan dengan usaha yang lebih baik, dan selalu jaga kondisi kesehatan biar ga gampang sakit. Okeeeehhh????
TETAP SEMANGAT, CUUUIII
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
mau bertukar pikiran?:D