Tahukah Anta?

Sujud membuat cerdas

Dari sudut pandang ilmu psikoneuroimunologi (ilmu mengenai kekebalan tubuh dari sudut pandang psikologi) gerakan sujud dalam shalat dapat mengantarkan manusia menjadi cerdas. Dengan melakukan ferakan sujud secara rutin, pembuluh darah pada otak terlatih untuk menerima banyak pasokan darah. Pada saat sujud, posisi jantung berada di atas kepala yang memungkinkan darah mengalir maksimal ke otak. Artinya, otak mendapat pasokan darah kaya olsigen yang memacu kerja sel-sel lainnya. Aliran inilah yang mempengaruhi daya piker seseorang. Penelitian yang dilakukan oleh Prof.DR.M.Shaleh ini mendapat pengakuan dari Harvard University, Amerika Serikat.

Asal Uang

Jika kita mengenal uang dalam jenis kertas maupun logam, tahukah Anta? Sebenarnya dulu orang-orang primitif menggunakan alat penukar berupa kulit terang, manuk-manik, gading gajah, bulu binatang, kulit, dan hasil ternak.

Setelah peradaban agak maju, orang-orang kemudian menggunakan emas, perak, dan tembaga. Mata uang tertua diciptakan pada abad ke-7 sebelum masehi, berupa kepingan emas, perak, dan yang sejenisnya. Mata uang dalam bentuk iki digunakan kira-kira 4000 tahun.

Lama kelamaan mata uang dibuat dari bahan logam yang lebih murah seperti timah dan tembaga. Pada abad ke-7M, Cina mulai menggunakan uang kertas. Kemudian pada abad ke-17M, uang kertas menyebar ke negara-negara eropa.

Bukti Bulan pernah terbelah

Beberapa tahun lalu, para astronot Amerika membuat pengakuan mencengankan. Para ilmuwan tersebut menemukan fakta bahwa bulan pada masa dahulu pernah terbelah kemudian melekat lagi. Bekas-bekas yang menunjukkan fakta itu sangat terlihat di permukaan bulan sampai ke dalam perut bulan. Setelah mendengar berita yang disiatkan tersebut, David M Pidcock langsung masuk islam. Pasalnya ia pernah membaca al-Qur’an surat Al Qamar ayat 2: ”Telah dekat datangnya saay itu dan telah terbelah bulan. Dan jika mereka melihat suatu tanda, mereka berpaling dan berkata:’Sihir yang terus menerus’”. David mengatakan,”Begitu mendengar ini saya langsung lompat dari kursi dan berkata dalam hati bahwa sebuah mukjizat telah terjadi pada Muhammad pada 1400 tahun yang lalu. Al-Qur’an telah mentebutkan dengan perincian yang begitu mengagumkan. Ini pasti agama yang benar,” katanya. Ia pun memeluk islam.

Pengaruh mendengarkan lantunan al-Qur’an

Mendengarkan lantunan ayat-ayat al-Qur’an berpengaruh pada kejiwaan seseorang. Orang stress bisa sembuh dan terobati. Sebuah studi di sebuah inoversotas do Washington menyebutkan 65 persen eksperimen mendengarkan lantunan ayal Al-Qur;an memiliki pengaruh cukup signifikan terhadap gejala stres. Sedangkan pada bacaan-bacaan lain selain al-Qur’an semisal buku, novel, majalah, koran, dan sebagainya, hanya berpengaruh sekitar 35 persen saja untuk menghilangkan stres.

Ayat tentang ’laut’ lebih banyak dari ayat ’darat’

Dari Tariq al-Swaidan, dalam Astonishing Facts About Quran, menyebutkan bahwa kata ‘laut’ berjumlah 32, sementara jumlah ayat ‘darat’ hanya ada 13. sehingga ayat ’darat’ dan ’laut’ berjumlah 45. jumlah ayat yang membicarakan laut berarti 32/45x100%= 71,11% sedangkan ayat dengan kata darat sebanyak 13/45x100%=28,88%. Nah, angka yang mencatat bahwa 71,11% bumi ini adalah lautan, sedangkan daratan hanya ada 28,88%

Sumber: Tahukah Anta? Informasi Unik dan Menarik Seputar Dunia Islam